PortalMiliter | Sukabumi,-Kinerja Dinas pariwisata kabupaten Sukabumi di pertanyakan, pasal nya pembangunan tempat pariwisata yang pernah di resmi kan gubernur yang berlokasi di Cisolok tidak pernah ada perbaikan , bahkan pungsi Mezzani Gazebo yang merupakan salah satu Spot foto yang menarik bagi pengunjung seakan dibiar kan begitu saja padahal lokasi tersebut pernah di resmikan gubernur Jawabarat pada tanggal 10 Pebruari 2022 , dan mesti nya pemerintah kabupaten Sukabumi melalui Dinas pariwisata ini lebih memperhatikan dan menjaga tempat tersebut .
Ketua DPD IWO Indonesia Kabupaten Sukabumi Sangat menyayang kan akan tempat Pariwisata yang berlokasi di karanghawu Cisolok tersebut padahal menurutnya Lokasi tersebut salah s huatu tempat paling di sukai pengunjung , namun hal ini di duga kurang di perhatikan
“kita liah kondisi terkini Gerbang yang di desain menyerupai sirip di sebelah timur kawasan tersebut ,kini berkarat sudah kurang enak di pandang, Mezzanin Gazebo semua berkarat ya mau selpi bagaimana kalau kondisi seperti ini.”ungkapnya
“terdapat 7 unit Mezzanin Gazebo di kawasan Pantai Karanghawu tersebut kondisinya sudah tidak layak digunakan lagi karena terdapat beberapa komponen yang terbuat dari besi mengalami kerusakan akibat korosi, padahal gubernur jawabarat saat itu mengatkan ”Jadi saya titip Kepada pemkab Sukabumi untuk memelihara dan mengembangkan lebih lanjut,”pungkas Kang Emil” itu yang di sampaikan nya ,”papar Ketua IWO Indonesia dpd Kabupaten Sukabumi.
“Selain itu Gubernur Jawabarat yang saat itu di pimpin Ridwan Kamil pernah menyampaikan Setelah dikembangkan Destinasi Wisata Pantai Karanghawu dan Curug Sodong dapat terpelihara dan terkelola dengan baik. Kang Emil berpesan kepada pemerintah Kabupaten Sukabumi agar ikut membantu untuk memelihara destinasi wisata yang menjadi andalan selain Pelabuhan Ratu. Namun fakta nya itu tidak pernah di gubris dan di duga hanya omon omon sudah masuk program penataan di tahun 2024 ,dan sampai sekarang tidak ada pelaksanaan nya malah anggaran yangdi besarkan hanya untuk makan minum saja,jadi menurut kami perlu di evaluasi lagi kinerja dinas pariwisata kabupaten Sukabumi ini , bila ingin lebih maju dan berkembang di sektor pariwisatanya,"Pungkas HERIYADI