SELAYAR POS ■ Sejak Pandemi Covid-19 merebak, beberapa daerah di SulSel menerapkan karantina wilayah untuk mengurangi resiko penularan.
Kebijakan ini memaksa warga untuk tetap tinggal di rumah dan menghindari berkumpul dengan orang banyak. Di satu sisi, akibat Pandemi Covid 19 ini sangat berdampak terhadap menurunnya pendapatan ekonomi masyarakat.
Karena itu, Ketua Peduli Selayar Community (PIS COM) Kabupaten Kepulaun Selayar, Supardi Idris turut berpartisipasi mendukung langkah pemerintah dengan mencoba membagikan Masker dan Uang Tunai kepada 30an Anak Yatim-piatu dan Orang Tua Jompo di wilayah kota Benteng Selayar dan sekitarnya, pada Jumat (10/4/2020) kemarin.
Pembagian Masker dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) ini dilakukan dengan mengunjungi langsung ke rumahnya masing masing.
"Kami datangi dan memberikan sedikit bantuan. Kami bagikan, hal ini untuk mendukung kewajiban menggunakan masker oleh pemerintah dalam rangka Covid 19," katanya.
"Selain itu, kami juga memberikan uang tunai, meski tak seberapa. Dan saya yakin hal ini akan sangat berarti untuk saudara saudara kita yang membutuhkannya," imbuh Supardi Idris yang biasa disapa Bang ITO.
Menurutnya, keinginannya untuk membantu masyarakat yang mengalami kesulitan pembatasan aktivitas selama Pandemi corona terdorong oleh banyaknya keluhan warga terkait kesulitan ekonomi.
"Ada beberapa rekan yang saya kenal mulai mengeluh akibat kondisi ekonomi, jika rekan rekan saya yang masih bisa bekerja saja mengeluh, saya yakin orang orang tua jompo dan anak yatim-piatu pasti akan lebih mengalami kondisi yang lebih sulit," katanya.
Terkait hal ini, Bang ITO mengajak komunitas lainnya atau orang orang yang memiliki kemampuan lebih secara ekonomi untuk turut membantu sesama dalam menghadapi situasi Pandemi Covid 19 ini.
"Melawan Covid 19 tidak boleh hanya dibebankan kepada pemerintah. Jika kita bahu membahu, saling mendukung dan berbagi, Insha Allah kita akan melewati masa sulit ini bersama," pungkasnya.
■ Ircak
