SELAYARPOS.COM ■ Hari pertama Operasi Zebra 2019 di Kabupaten Kepulauan Selayar mulai dilaksanakan hari ini, Rabu (23/10). Pelaksanaan operasi Zebra 2019 ini dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Kepulauan Selayar, Akp. Nurhaeni.
Terpantau ratusan pengendara pun terkena razia dan rata-rata yang ditindak adalah pengendara yang tidak memiliki administrasi kendaraan yang lengkap. Termasuk dari pantauan Pewarta, sejumlah pengendara yang tidak menggunakan helm standar juga terkena razia.
Ada 8 jenis pelanggaran yang menjadi sasaran dalam operasi ini, diantaranya adalah kelengkapan administrasi kendaraan dan pengendara, anak-anak dibawah umur, tidak boleh menggunakan ponsel dalam berkendara dan pelanggar rambu-rambu lalulintas.
"Pada prinsipnya, setiap pelanggaran lalu lintas terutama yang membahayakan keselamatan pengendara akan kita tindak, dan ada 8 prioritas yang menjadi target operasi demi keselematan berlalu lintas," jelas Akp. Nurhaeni.
Tujuan dilaksanakannya operasi ini adalah untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban serta kelancaram dalam berlalu lintas. Di samping itu juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, imbuhnya.
Kasat Lantas, Akp. Nurhaeni menghimbau agar masyarakat Selayar, khususnya pengendara memperhatikan keselamatan berkendara dan patuhi peraturan lalu lintas. Selanjutnya, ia berpesan agar memeriksa kelengkapan kendaraan dan pengendara sendiri sebelum berkendara.
Menurut Akp. Nurhaeni, meski sudah sering kali dilakukan operasi dan sosiaisasi masih banyak yang melakukan pelanggaran.
"Artinya apa, itu menjadi tugas kami untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik, dan selalu mengingatkan agar masyarakat bisa semaksimal mungkin mematuhi aturan lalu lintas," pungkasnya.
Sebelumnya, Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Taovik Ibnu Subarkah, S.IK, mengatakan permasalahan lalu lintas di Indonesia, telah mengalami perkembangan yang relatif cepat, dan sangat dinamis, hingga terkadang, dibutuhkan, langkah terobosan yang arif, dan bijaksana.
"Operasi zebra 2019, merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan secara continue setiap tahunnya, dalam rangka untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan berlalu lintas di masyarakat," ungkapnya.
Hal tersebut tertuang pada thema pelaksanaan gelar operasi zebra tahun ini yang mengetengahkan, peningkatan kesadaran dan kepatuhan berlalu lintas di masyarakat.
"Hal tersebut tentunya dalam rangka untuk mewujudkan kamseltibcar lancar," urai Taovik, mengutip amanat seragam, Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Drs. Mas Guntur Laupe, S.H., M.H.
(Tim Media Selayar)