SELAYARPOS.COM ■ Ketua Tim Penggerak PKK Sulsel, Lies F Nurdin minta Asosiasi Majelis Taklim Indonesia (AMTI) sebagai organisasi induk pembinaan dan kelembagaan majelis taklim menjadi lokomotif perubahan sekaligus menjadi contoh sosial.
Demikian hal itu di sampaikan Lies F Nurdin saat menghadiri acara bersama pengurus baru DPC AMTI Kabupaten Maros yang baru saja dilantik di Gedung Serba Guna Pemkab Maros, pada Minggu (08/9/2019).
Untuk itu, Dewan Penasihat AMTI Provinsi Sulawesi Selatan ini menyerukan agar pengurus baru DPC AMTI Kabupaten Maros yang baru saja dilantik dapat menjalankan tugas dengan amanah.
"AMTI harus bisa mandiri dan menghidupi organisasinya sendiri. Bisa menjadi organisasi terdepan yang ikut mendorong peningkatan ekonomi ummat," katanya.
Saya kira, imbuh Lies F Nurdin, AMTI dalam hal ini bisa bekerjasama dengan Dekranasda. Saya kira ibu-ibu di sini banyak yang mempunyai potensi yang bisa menghasilkan macam-macam produk sehingga ekonomi ummat tergerakkan.
Tak hanya itu, Lies F Nurdin juga mendorong peran AMTI di pedesaan. "Syiar Islam akan semakin luas di pelosok desa dan kota yang ada di Kabupaten Maros dan bisa menjadi contoh bagi daerah-daerah lainnya,” pungkasnya.
■ Affifah A