SELAYARPOS.COM ■ Pengurus Laskar Merah Putih (LMP) Kepulauan Selayar kemarin silaturahmi dengan Bupati Kepulauan Selayar, H.M Basli Ali, (MBA).
Pertemuan dengan Bupati berlangsung di Jln. Ahmad Yani Jum'at (30/8).
Pertemuan ini dihadiri H. Ince Langke dan Andi Dewantara, S.H sebagai Dewan Penasehat, serta pengurus LMP Kepulauan Selayar.
Bupati Kepulauan Selayar, H.M Basli Ali sangat merespon kehadiran Laskar Merah Putih (LMP) di Kepulauan Selayar dan sangat mendukung segala program yang akan dilaksanakan.
Dalam kesempatan ini MBA menyampaikan, bahwa kita semua harus menyadari keberadaan Kepulauan Selayar sebagai miniatur indonesia, terdiri dari beberapa macam suku dan pulau-pulau.
"Hal ini membuat kita di Kepulauan Selayar memiliki banyak pintu masuk dan tentu ini bisa saja menjadi ancaman terhadap keamanan dan ketertiban di Kepulauan Selayar," ujar MBA.
Lebih lanjut, MBA mencoba memberi pandangan dengan memberi contoh gejolak yang terjadi di Papua. Ini berawal dari rasisme ditambah lagi dengan dugaan berita hoax.
"Ini yang menjadikan fenomena Papua bergejolak dan kita di Selayar jangan sampai terjadi hal-hal seperti itu," ujar MBA.
Sementara itu, Ketua LMP Kepulauan Selayar Andi Fajar, dihadapan Bupati menyatakan bahwa LMP ingin mengambil bagian sebagai bentuk pengabdian dalam memperjuangkan dan menciptakan kebersamaan diantara anak-anak bangsa dalam konteks multi perbedaan antar suku dan agama, khususnya di Kepulauan Selayar.
"Kami dari Laskar Merah Putih Kepulauan Selayar pada dasarnya sangat prihatin melihat kondisi negara hari ini yang mulai kehilangan jati diri serta memudarnya rasa nasionalis dan rasa kebangsaan serta semangat patriotisme dari Pemuda," kata Andi Fajar.
Laskar Merah Putih Kepulauan Selayar sesungguhnya menolak dan tidak rela bila NKRI dari Sabang sampai Merauke terpecah belah, ungkapnya
Andi Fajar menambahkan, bahwa dalam rangka membangkitkan semangat nasionalis dan kebangsaan serta patriotisme Pemuda Kepulauan Selayar, LMP akan melaksanakan Diklat Bela Negara.
"Kedepan kita akan melaksanakan Diklat Bela Negara dan akan melibatkan pemuda-pemuda Desa, kita sudah koordinasikan ini dengan Pak Dandim, dan beliau sangat merespon kegiatan ini," kata Andi Fajar.
Harapan kita sangat sederhana, imbuh Andi Fajar, dengan kegiatan Aksi Bela Negara kita ingin teman-teman Pemuda di Desa terbekali dan mampu terbangkitkan semangat Kebangsaan dan Patriotismenya, terlebih lagi semangat dalam mengambil bagian dalam proses pembangunan di Kepulauan Selayar. (Afd)
Media Selayar Group